Tuesday, March 24, 2009

Paragraph

Paragraph is a group of sentence expressing one complete idea/topic.

A good paragraph should be containing of:

1) Topic sentence/Introductory Sentence

- Dealing with one topic and statement/controlling about the topic

Ex: My father is a very efficient businessman.

- Should be general statement

- Should be able to be developed/explained/discussed.

Ex: I was sick last week or My sickness destroyed my activities.

2) Supporting sentence/details

- Very details concerning

- The topic discussed

- Can be explanation, definition, examples, analogy, etc.

- Competition

3) Concluding Sentences

- Restatement of the topic sentences

- Conclusion of the supporting sentences

- Opinion/impression of the writer toward topic sentence

- As a link to the next paragraph.

4) Connectives

- Numeration = Firstly, secondly,… finally

- Addition = and, also, in addition

- Contradiction = the contrast, conversely, but, however

- Reason = because, since, as

- Comparison = similarly, like

5) Punctuator = colon, semi colon, etc..

Tuesday, March 17, 2009

Essai

Essai adalah karangan pendek tentang suatu fakta yang dibahas menurut pandangan pribadi penulis.

Essai merupakan ungkapan pribadi penulis terhadap suatu fakta. Sebuah essai dapat membahas apa saja tidak selalu tentang sastra.

Essai digolongkan menjadi 2:
a. Essai Formal
Ditulis dengan bahasa yang lugas atau apa adanya dan memenuhi aturan penulisan yang baku serta undur pemikiran tentang analisis amat dipentingkan/difokuskan.
b. Essai Non Formal/Personal
Mempunyai gaya bahasa yang lebih bebas, semantara unsur pemikiran dan perasaan lebih leluasa masuk ke dalam essai tersebut.

Dari cara pembahasan, Essai dibagi menjadi 4:
1. Essai Deskripsi
Essai ini hanya menggambarkan suatu fakta dengan apa adanya tanpa ada kecenderungan si penulis untuk menjelaskan/menafsirkan fakta.
2. Essai Eksposisi
Essai jenis ini selain menggambarkan fakta juga menjelaskan sebab akibatnya.
3. Essai Argumentasi
Selain menunjukkan suatu fakta, essai ini juga menunjukkan permasalahan dan kemudian menganalisa dan mengambil analisa.
4. Essai Narasi
Essai yang menggambarkan suatu fakta dalam bentuk urutan yang kronologis dari sebuah cerita.

Sunday, March 8, 2009

Karya Sastra

Manfaat membaca karya sastra:
  1. Karya sastra besar memberi kesadaran kepada pembacanya tentang kebenaran-kebenaran hidup.
  2. Karya sastra memberikan kegembiraan dan kepuasan batin. Jadi hiburan yang diberikan adalah hiburan spiritual dan intelektual yang menurut banyak orang kadarnya lebih tinggi daripada kebahagiaan badani.
  3. Karya sastra besar itu karya seni dan memenuhi kebutuhan naluri manusia terhadap keindahan. keindahan adalah kodrat manusia.
  4. Karya sastra yang besar memberikan penghayatan yang mendalam terhadap apa yang kita ketahui.
  5. Membaca karya sastra besar menolong menjadikan pembacanya menusia berbudaya. Maksudnya manusia yang responsif/peka/bereaksi terhadap hal-hal yang luhur, yang baik dalam hidup ini.

Jenis-jenis Karya sastra:
  1. Karya sastra fiksi
  2. Karya sastra non fiksi.

Persamaan dan Perbedaan karya sastra fiksi dan non fiksi:

Persamaan -> dua-duanya mempunyai estetika seni (keutuhan, harmony, fokus, balance).

Perbedaan ->
  1. Karya sastra fiksi cenderung imajinatif, sedang non fiksi cenderung berupa fakta.
  2. Bahasa yang digunakan bermakna konotatif/kias, non fiksi bahasa yang digunakan bahasa ilmiah.
Jenis Karya sastra non fiksi/non imajinatif:
  1. Essai
  2. Kritik
  3. Biografi
  4. Autobiografi
  5. Sejarah
  6. Memoar
  7. Catatan harian
  8. Surat-surat
Jenis Karya Imajinatif:
  1. Prosa
  2. Puisi